Yakobus 3:13-18
KARYA PERDAMAIAN
Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam
damai untuk mereka yang mengadakan damai
(Yakobus 3:18)
Gereja kecil di Umbarger, Texas,
memang tidak tampak seperti sebuah tempat pameran seni internasional. Namun
menjelang akhir Perang Dunia II, tujuh orang Italia yang menjadi tawanan perang
di sebuah kamp besar di dekat gereja itu, dipilih untuk membantu menghiasi
dinding batu gereja yang kosong.
Para tawanan
itu sebenarnya enggan membantu orang-orang yang menawan mereka. Namun akhirnya
mereka bersedia membantu asalkan usaha yang mereka lakukan dianggap sebagai
sumbangan bagi persaudaraan dan sikap pengertian kristiani. Dan ketika mereka
mengerjakan lukisan dan ukiran Perjamuan Terakhir, salah seorang tawanan perang
itu kemudian mengingatkan, "Secara hampir bersamaan, suatu gelombang
kedamaian yang spontan mengalir di antara kita." Tak ada seorang pun yang
membicarakan perang atau masa lalu karena "kita di sini melakukan karya
perdamaian dan cinta kasih".
Hidup kita
di dunia ini dipenuhi oleh situasi-situasi yang tidak memungkinkan bagi kita
untuk memperkenalkan kedamaian Allah. Kita dapat merasa terpenjara oleh
perasaan tertekan, hubungan yang tegang, dan keadaan yang mengikat. Namun,
kedamaian memiliki kuasa untuk berkobar di mana saja. Rasul Yakobus
mengingatkan kita bahwa "hikmat yang dari atas adalah ... pendamai,
peramah, penurut .... Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam
damai untuk mereka yang mengadakan damai" (Yakobus 3:17,18).
Di mana
pun kita berada hari ini, mintalah agar Tuhan memakai kita sebagai pembawa
damai-Nya.
PEMBAWA DAMAI TERBAIK ADALAH
MEREKA YANG MENGENAL DAMAI ALLAH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar